Buserbhayangkaratv.co.id,Pangkalpinang-viral adanya pemberitaan dari berbagai media tentang pencemaran air bersih masyarakat yang diduga tercemar karena diduga kegiatan spbu di kejora,kabupaten bangka tengah.(17-7-24).
Terkait pemberitaan beberapa media yang disinyalir mengarang dan tidak paham apa yang terjadi di lapangan,dinas lingkungan hidup provinsi bangka belitung angkat bicara.
Suryo edi sebagai PPLH ahli madya dinas lingkungan hidup provinsi bangka belitung mengatakan kegiatan yang diduga atas kegiatan salah satu spbu di kejora masih dalam proses pendalaman dan menunggu hasil uji lab kesehatan provinsi bangka belitung.
Saat ini DlHK provinsi bangka belitung terus mengawal dan sudah melakukan komunikasi dengan pihak spbu dengan melakukan langkah pendek,berupa menyiapkan atau suplai air guna kebutuhan masyarakat yang terkena dampak.
DLHK provinsi bangka belitung sudah melakukan pengawasan,kordinasi, evaluasi dengan DlHK kabupaten bangka tengah dan polda bangka belitung terkait permasalahan ini sejak tahun 2023.
Kasus pencemaran air bersih diduga atas kegiatan spbu cukup membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mendapatkan hasil terkait pencemaran air bersih.
Kasus dugaan pencemaran air bersih warga belum dipastikan karena pencemaran spbu atau bukan,dan pihak DLHK Provinsi babel meminta masyarakat bersabar dan tidak terpancing emosi.
"Kami akan berusaha sebisa mungkin dan semaksimal mungkin untuk segera menyelesaikan permasalahan ini dengan profesional dan adil"ungkap suryo edi PPLH senior DLHK provinsi babel.
DLHK Kabupaten bangka tengah ikut bersuara atas kasus ini,pihak DLHK Kabupaten bangka tengah mengatakan kasus ini masih dalam proses dan pantauan DLH kabupaten bangka tengah.
DLH Kabupaten bangka tengah mengatakan hasil laboratorium telah di uji 19 parameter sesuai dengan permenkes no 2 tahun 2003,namun hasil yang keluar ada satu parameter yang tidak bisa di uji karena parameter terkait dengan petrolium hidrokarbon belum tersedia di provinsi bangka belitung,sehingga DLH provinsi dan kabupaten bangka tengah akan melakukan uji sampel terkait perameter tersebut.
DlH kabupaten bangka tengah sudah berkordinasi dengan pihak patra niaga terkait parameter yang di maksud,yang tidak bisa di uji di provinsi bangka belitung.
"DLH kabupaten bangka tengah akan berusaha semaksimal mungkin dan memberi hasil yang terbaik,kami juga menghimbau masyarakat untuk tetap bersabar"ungkap yudi amir DLH kabupaten bangka tengah.
(Andr)
Social Header