Buserbhayangkaratv.co.id, Lampung Selatan - Jarwono, Kepala Desa Tanjung Sari di Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), menghadapi tantangan untuk membangun dan mengembangkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES). BUMDES, sebuah lembaga hukum desa yang bertujuan untuk mengelola aset, mengembangkan investasi, serta menyediakan layanan dan mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk kesejahteraan masyarakat.
Pendirian BUMDES didasarkan pada Undang-Undang Nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, memberikan kewenangan kepada pemerintah desa untuk mendirikan BUMDES sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Namun, Jarwono mengakui bahwa BUMDES Tanjung Sari mengalami stagnasi sejak tahun 2022 lalu, dengan modal terbatas setelah upaya sebelumnya dalam pertanian dan distribusi obat-obatan tidak berhasil.
Sebagai Komisaris BUMDES, Jarwono mendorong untuk musyawarah guna mencari solusi agar BUMDES tetap stabil meski dengan anggaran terbatas di tahun 2024. Ia berharap pemerintah dapat memberikan tambahan dana desa untuk mendukung pembangunan dan usaha BUMDES. Dengan suntikan dana tambahan ini, BUMDES diharapkan dapat berkembang sebagaimana yang terjadi di desa-desa lainnya.
Jarwono menekankan pentingnya permodalan yang memadai untuk kemajuan usaha, serta kesejahteraan pengurus BUMDES sebagai bagian dari tujuan BUMDES dalam meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa. Semoga harapan untuk pencapaian ini sesuai dengan aturan yang berlaku, dan dapat memberikan kontribusi yang nyata bagi masyarakat desa Tanjung Sari.
Gusman
Social Header