Buserbhayangkaratv.co.id,LAMBAR-Pemuda Lambar Bersatu (PLB) banyak menerima laporan dari masyarakat terkait penggunaan anggaran dana desa yang dikelola oleh peratin dan aparatur pekon/desa pada 12 Desember 2024.
Walaupun tidak semua pekon, namun ada beberapa yang masih tidak amanah dalam menjalankan tugas, terutama dalam mengelola dana yang bersumber dari rakyat.
Teuku Wahyu, selaku Ketua Umum PLB, mengatakan bahwa banyak masyarakat yang mengeluh dan melaporkan kepada lembaga kami terkait pengelolaan dana desa oleh peratin dan aparatur pekon. Tentu saja, hal ini menjadi perhatian kami sebagai lembaga yang bergerak di bidang pengawasan sosial.
“Ya, terkait laporan ini sudah kami terima dan kami sudah mengatur jadwal untuk melakukan investigasi bersama tim,” ujarnya.
"Apabila ada yang melakukan pelanggaran dan tentunya melanggar hukum, kami akan segera memprosesnya dan melaporkan kepada aparat penegak hukum serta lembaga yang berwenang seperti KPK," tegasnya.
"Seribu rupiah pun, jika itu berasal dari uang rakyat, tentunya kami akan tindak lanjuti dan proses. Karena jabatan adalah amanah, dan pemegang amanah harus menjalankan tugasnya secara profesional, transparan, dan tanpa korupsi," pungkasnya.
Red
Social Header