Buserbhayangkaratv.co.id,BATUBARA,Dalam upaya memperkuat kesiapsiagaan menghadapi berbagai potensi bencana alam dan situasi darurat, Komando Resor Militer (Korem) 022/Pantai Timur bersama PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) menyelenggarakan latihan penanggulangan bencana terpadu. Kegiatan ini digelar sebagai bentuk komitmen bersama dalam menciptakan budaya tanggap darurat di lingkungan kerja dan masyarakat sekitar.
Latihan gabungan ini melibatkan personel Korem 022/PT serta karyawan PT Inalum dengan mengusung sejumlah skenario penanganan bencana. Simulasi yang dilakukan mencakup penanganan gempa bumi, kedaruratan limbah B3 medis, pandemi penyakit menular, kebakaran, banjir, hingga skenario kerusuhan sosial. Setiap peserta dilatih untuk memahami prosedur evakuasi, sistem koordinasi antarunit, serta langkah-langkah mitigasi risiko secara cepat dan tepat.
Danrem 022/PT, Kolonel Inf Agus Supriyono, menekankan pentingnya latihan ini dalam meningkatkan kesiapsiagaan seluruh unsur yang terlibat.
“Kesiapsiagaan adalah kunci utama dalam menghadapi bencana. Melalui latihan ini, kita belajar untuk merespons secara cepat, bekerja sama dengan solid, dan menjaga keselamatan bersama. Sinergi antara Korem 022/PT, PT Inalum, dan instansi terkait harus terus dipererat, agar kita mampu menghadapi setiap potensi bencana dengan tenang, terorganisir, dan efisien,” tegas Danrem.
Sementara itu, Kepala Departemen Keamanan PT Inalum, Firman Usman, menyampaikan apresiasi dan komitmen PT Inalum dalam menjalin kerja sama berkelanjutan dengan Korem 022/PT.
“Latihan ini menjadi bukti nyata sinergitas antara TNI dan perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan tanggap darurat. Kami berharap kolaborasi ini dapat terus berlanjut tidak hanya di bidang penanggulangan bencana, tetapi juga dalam upaya-upaya strategis lainnya,” ujarnya.
Dengan digelarnya latihan ini, kedua institusi berharap dapat menanamkan nilai-nilai kewaspadaan, ketanggapan, dan kerja sama lintas sektor. Budaya kesiapsiagaan diharapkan tumbuh secara berkelanjutan, tidak hanya untuk melindungi keselamatan jiwa dan aset perusahaan, tetapi juga untuk menjaga kelestarian lingkungan dan ketahanan masyarakat di sekitar wilayah operasional.
(S.Hadi Purba)
Social Header